Boleh tidak pada postingan kali ini saya mengeluh sedikit? Malam ini, sekitar malam ke 90 saya jadian sama pacar baru saya, liburan super panjang, berturut-turut, full day service, a real holiday. Liburan kali ini sebenarnya sudah sangat melelahkan. Melelahkan karena liburan yang dinanti-nantikan sekian lama, you have to know that I’ve ever imagine since grade ten how excited I am face this holiday,...
Sambungan dari Suatu Saat Kita Akan ke Prancis, Sayang Tiba-tiba kamu mencubit pipiku gemas. Tertawa melihat ada bekas jiplakan kain jaketmu mengular di pipiku. Saling membagi senyum menguatkan. Sama-sama kelelahan, aku tahu. Kamu bergegas menyeret kopor besar milik kita, berhati-hati menuruni tangga menuju metro, kereta underground, transportasi yang paling banyak digunakan di Paris. Aku menertawakanmu sesaat kemudian setelah kamu berhenti tiba-tiba karena lupa...
Halo, selamat malam, Habib! Maaf, ya, karena mengganggumu lewat pesan singkat tengah malam begini. Apakah tadi aku tidak sengaja membangunkanmu? Uff, maafkan aku sekali lagi, ya, karena membuatmu bangun untuk hal setidak penting itu. Hanya saja aku terlalu bersemangat untuk memberitahumu. Ya, siapa tahu kamu masih setia menunggu-nunggu adanya postingan baru di sini. Kamu tahu tidak, pemikiran seperti itu lah yang membuatku tetap...
Suatu saat kita akan menginjakkan kaki di Prancis, Sayang Prancis masih nyenyak ketika kita berdua akhirnya tiba di stasiun Gallieni, Paris, setelah melewati perjalanan panjang dari Amsterdam. Jauh sebelumnya melewatkan waktu hampir 15 jam terbang di atas lautan. Sepi. Di sudut-sudut platform kereta underground, beberapa rombongan backpacker bergelung mendengkur pelan dalam suhu musim gugur milik kota Prancis yang kurang bersahabat. Saling berlomba merapatkan...